rumah makan pringsewu semarang

Untukdi Semarang sendiri, restoran Pringsewu yang berlokasi di Jalan Suari 10 - 12 adalah cabang ke 21 dari seluruh jaringan rumah makan Pringsewu yang dimiliki. Dengan suasana klasik retro yang menempati gedung bekas kantor pusat NV Kian Gwan milik raja gula Oei Tiong Ham mari kita intip yuk bagaimana suasana di dalam Resto Pringsewu ini. PringsewuKota Lama Semarang. Diklaim. Simpan. Bagikan. 4 ulasan #531 dari 654 Restoran di Semarang Makanan Laut. Jl. Suari No.10 -12 Tiong Ham, Kota Lama, Semarang 50137 Indonesia +62 813-9260-8822 Situs Web Menu + Tambahkan jam operasinal. Sempurnakan halaman ini. Upload foto! RestaurantPringsewu Kota Lama Semarang (c) Atmakhati/Travelingyuk. Pringsewu Kota Lama ini merupakan bangunan dengan gedung berlantai dua yang cocok untuk acara santap sekeluarga, bukan hanya orang dewasa yang akan betah makan sekaligus nonkrong di sini, tetapi anak-anak juga akan senang untuk mengeksplor ruangan yang luas dan unik. Claimed 4 reviews #392 of 657 Restaurants in Semarang Seafood. Jl. Suari No.10 -12 Tiong Ham, Kota Lama, Semarang 50137 Indonesia +62 813-9260-8822 Website Menu + Add hours. Enhance this page - Upload photos! Nah setelah melihat-lihat Kota Lama Semarang sampai puas, jangan lupa mampir ke Pringsewu Kota Lama Semarang yang bertempat di Jalan Suari 10-12 Kota Lama Semarang. Untuk reservasi dan informasi bisa menghubungi 0813 9260 8822. Nggak perlu pikir-pikir lagi, cuzz booking tempat sekarang juga ya, pals! Divorce Pour Faute Site De Rencontre. May 20, 2018 Jalan-jalan di kota lama memang mengasyikan. Dan kalau udah capek juga perut krucuk-krucuk jangan khawatir bakal kelaparan. Selain beberapa cafe dan rumah makan yang sudah dulu ada, sekarang ada restoran baru buka yang layak jadi rujukan kamu semua gaes. Namanya Restoran Pringsewu. Kalau kamu merasa familiar sama nama RM Pringsewu kamu ga salah kok. Karena rumah makan ini memang bukan pemain bisnis kuliner baru, tapi justru sudah lama banget. Dan kebanyakan rumah makannya buka di jalur pantura. Pasti buat kamu yang biasa bepergian di jalur utara pulau Jawa bakal sering lihat spanduk dan penunjuk RM Pringsewu 'beberapa meter lagi' sepanjang jalan. Pringsewu Semarang sudah resmi dibuka per 12 Mei 2018 lalu. Dan alhamdulillah pada hari Sabtu 19 Mei 2018, beberapa teman-teman blogger Semarang diundang oleh pihak Pringsewu sehingga bisa berbuka bersama sekaligus bertemu dengan Bapak Aryanto Wahyu & Bapak Rosyad Khan Dir Marketing serta Bapak Sunarto Manager. Sebelum waktu berbuka tiba, kami juga sempat medengarkan sejarah gedung yang ditempati Pringsewu serta cerita tentang wayang suket Dewi Sri dari Duta Kola yaitu pak Rofiq Achmad. Temu Pringsewu dengan Blogger photo credit IkaPuspita1 wayang suket dewi Sri Untuk di Semarang sendiri, restoran Pringsewu yang berlokasi di Jalan Suari 10 – 12 adalah cabang ke 21 dari seluruh jaringan rumah makan Pringsewu yang dimiliki. Dengan suasana klasik retro yang menempati gedung bekas kantor pusat NV Kian Gwan milik raja gula Oei Tiong Ham mari kita intip yuk bagaimana suasana di dalam Resto Pringsewu ini. RM. Pringsewu dari depan dan bagian dalam resto Ada toko oleh-oleh juga di RM Pringsewu Rumah makan Pringsewu ini kalau menurut saya cocok buat santap sekeluarga. Bukan cuma orang dewasa yang bakalan betah di sini, tapi anak-anak juga sepertinya senang buat 'eksplor' ruangannya yang luas. Pengunjung bisa milih duduk di area depan kasir, di selasar samping kasir, di bagian belakang yang ternyata semi outdoor atau di lantai 2 yang bisa juga buat event seperti ulang tahun atau acara kantor. Di lantai 2 ini ada spot yang asyik banget kalau makan sama pasangan sambil ngobrol melihat suasana kota lama saat malam hari. Duh romantis bingit deh. Kalau kamu masi jomblo jangan sedih lah, cari gebetan dulu ajak aja temen-temen buat nongkrong bareng. Ketika adzan maghrib tiba, kami pun segera membatalkan puasa terlebih dahulu dengan kolak berisi pisang, waluh dan singkong. Kemudian mulai makan makanan berat yang sudah disiapkan di meja. Yuk mari intip apa aja menu makanannya buncis cabe garam - tumis pakcoy gurameh gandum - pesmol gurame mendoan - onde-onde Sego Bandhem udang saus mangga - udang saus padang Beberapa masakan citarasa Indonesia khas Pringsewu cocok banget di lidah saya yang emang pecinta masakan nusantara. Alhamdulillah karena ga punya pantangan jadi bisa mencicipi semua makanan yang bikin air liur menetes. Ada udang saus padang dan saus mangga yang pedes manis, buncis cabe garam dan pakcoy bertabur bawang putih cincang goreng, gurame goreng gandum yang kriuk, dan favorit saya si gurame pesmol yang nyikmat abis. Selain menu utama, Pringsewu juga punya nasi bandhem yang disajikan apik di atas talenan beralaskan daun pisang. Dinamakan nasi bandhem karena nasinya dibentuk bulat kira-kira seukuran 2 kepalan tangan dan bisa buat bandhem *melempar. 1 porsi nasi bandhem ini pas cocok buat 1 orang karena isinya komplit banget termasuk lauk, sayur dan krupuk. Ada 2 pilihan nasi bandhem yaitu jenis geprak atau penyet. Rumah makan Pringsewu Semarang selain menerapkan kenyamanan dan kebersihan dengan menyediakan wastafel, toilet dan mushola, pengunjung juga bisa sekalian beli buah tangan di toko oleh-oleh yang ada di dekat mushola. Tags gurameh sambal matah, kuliner restarea, pringsewu rest area 456, pringsewu salatiga, restarea astra, restarea pendopo, restra, sop IgaBulan Februari menjadi bulan yang istimewa bagi Pringsewu Group, karena pada tanggal 24 Februari 2021 ini jaringan resto Pringsewu bertambah 1 cabang baru lagi. Cabang terbaru ini berlokasi di rest area Pendopo 456 ruas tol Semarang Solo. Pringsewu Salatiga demikian sebutannya, karena memang cabang ini berlokasi di ruas tol km 456, tepatnya di desa Ujung-ujung, kecamatan Pabelan Kabupaten Salatiga. Rest Area Pendopo 456 dengan Penyeberangan di kedua ruasPringsewu Salatiga hadir di rest area tol 456 dengan konsep garden milenial, menghadirkan taman dan paduan nuansa kayu serta logam. Makin kental dengan suasana relaxation. Cocok buat rehat saat lelah berkendaraan di jalan tol. Rest area Pendopo 456 merupakan restarea termegah dan restarea ini memiliki sky bridge atau jembatan penyeberangan yang menghubungkan restarea A sisi Semarang – Solo dan rest area B sisi Solo – Semarang. Rest area 456 dikenal sebagai restarea Pendopo. Hal ini dikarenakan dari desainnya mengadopsi bentuk bangunan pendopo dalam bahasa jawa berarti bangunan yang luas terbuka tanpa batas atau sekat. Rest area ini oleh konsorsium PT Trans Marga Jateng TMJ yang merupakan badan usaha jalan tol gabungan dari Astra Group, Jasa Marga Properti dan PT Sarana Pembangunan Jawa Salatiga rest area 456 dari sisi desain tampil beda dibandingkan cabang Pringsewu lainnya. Demikian pula dari sisi menu menampilkan konsep menu yang lebih instagrammabel. Pas buat swa foto bersama sahabat, keluarga dan relasi. Tersedia pilihan menu khas Pringsewu yaitu olahan Guremeh, seperti Gurameh Sambal Matah khas Bali, Gurameh Lada Hitam, Gurameh Saos Woku. Selain Gurameh tersedia pula olahan Ayam Bakar dan Goreng dikombinasi dengan aneka toping sambal matah, saos Woku, Saos Lada Hitam dan masih banyak lainnya. Pengen yang seger-seger tersedia Sop Iga Pringsewu, Sop Gurmeh dan Sop Ayam Kampung. Bagi penggemar Iga Bakar, akan dimanjakan dengan Iga Bakar Woku, Iga Bakar Sambal Matah, Iga Bakar Taliwang dan Iga Bakar Lada Pringsewu Salatiga restarea 456 sebagai pilihan tempat rehat terpercaya saat melintas di ruas tol Solo Semarang. Bila anda melintas diarah sebaliknya jangan kuatir karena tersedia sky bridge atau jembatan penghubung antar 2 restarea yang akan menawarkan pengalaman berwisata di restarea Pendopo yang unik Info lebih lanjut dapat menghubungi . Pringsewu RestArea 456 Salatiga Hp 08112911661 Cp Sodi , Anna

rumah makan pringsewu semarang